Poster edukatif ini dirancang sebagai sarana untuk mengajarkan anak-anak tentang batasan tubuh pribadi secara visual, ringan, dan mudah dipahami. Dengan ilustrasi yang menyentuh dan pesan yang kuat, poster ini mengajarkan bahwa setiap anak berhak menjaga tubuhnya sendiri dan mengatakan “tidak” terhadap sentuhan yang tidak pantas.
Melalui tiga bagian utama:
1. Sentuhan Boleh: seperti pelukan dari orang tua, berjabat tangan, atau pemeriksaan kesehatan.
2. Sentuhan Tidak Boleh: yaitu sentuhan pada bagian tubuh pribadi seperti mulut, dada, kemaluan, dan pantat.
3. Lakukan Ini: anak diajarkan untuk mengatakan “TIDAK!”, menjauh, dan melapor pada orang dewasa yang dipercaya jika mengalami sentuhan tidak pantas.
Poster ini menyuarakan pesan penting:
“Tubuhku adalah milikku! STOP! Jangan sentuh aku!”
yang mendorong anak-anak untuk berani menjaga diri dan lebih sadar akan hak atas tubuh mereka sendiri.
Sebagai bentuk implementasi edukasi ini, Program “Aku Sayang Tubuhku, Maka Aku Menjaganya” dari mahasiswa UNNES GIAT 11 dilaksanakan di SD Negeri 01 Nyatnyono. Program ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan edukasi pencegahan kekerasan dan perlindungan anak. Melalui pendekatan yang ramah anak, siswa diajak mengenali bagian tubuh pribadi, belajar berkata “tidak”, serta berdiskusi interaktif mengenai keamanan diri.
Dengan media poster ini, pesan moral dan perlindungan anak tidak hanya disampaikan kepada siswa, tetapi juga kepada guru dan orang tua sebagai pengingat pentingnya menjaga hak anak atas tubuhnya sendiri sejak dini.
by : Giat 11 UNNES Desa Nyatnyono